Banyak orang ingin jauh-jauh dari penyakit, kini muncul penyakit yang sangat diminati dan melanda jutaan manusia di seluruh
penjuru dunia, yaitu penyakit pes-book. Internet terus berkembang, situs-situs baru, muncul dan menarik. Tanpa internet,
bisa-bisa gue jadi gaptek, ketinggalan info terbaru. Untuk koneksi internet gue bisa menggunakan bermacam cara, lewat GPRS, dialup modem, broadband, atau pun jaringan WIFI, baik gratis maupun yang tidak gratis. Wah kalau disekitar rumah/ kos kontrakan loh sudah ada signal Wifi gratis, asyik nih. Internet-an khan jadi lebih mantap cool abis, pulsa lebih irit. Sayang sekali nih jika tidak dimanfaatkan, minimal untuk komunikasi chat, facebook, atau
nge-download sekalian. Nah saatnya menggunakan laptop gue yang canggih plus built wireless+webcam +aplikasi lengkap+xxx dll.
Perhatian: jangan dipakai untuk dibawah umur.. Eittt...... bukan punya gue, punya temen, gue pinjam, dari kemarin2x ditagih terus minta
dikembalikan. udah gue kembalikan dah.
- Masih ada sih laptop lama bekas gue, warisan teman, toshiba, pentium 4, toshiba 2430 tahun 2000-an, tapi yang penting
gratis, walau kurang canggih minus WIRELESS, minus WEBCAM, minus BLUETOOTH, dan minus PARNO, sorry ya... mas
parno..,
- Masih Ada juga PDA Smartphone lama gue, walau nggak 3G, tapi built-in wirelessnya bisa digunakan untuk akses intenet, OS
Windows Mobile 6.1, ada aplikasi facebook, messenger, chat, bisa baca kirim email, bluetooth, mendengarkan radio, lengkap sip,
Berdasarkan pengalaman internet-an dengan PDA, agaknya kurang pas mantap kalo dibandingin jika internet-an pake laptop/komputer antar lain:
- untuk mengetik di PDA terasa lebih lambat, mengetik tombol keypad, satu tombol untuk tiga variasi huruf/satu angka, a,b,c,1, wuih... bikin varises rasanya jempol gue...- selain itu, tampilan teks-teks di layar PDA yang kecil, kelamaan bikin mata jadi sakit, terlalu sering mungkin bikin ayam jadi rabun eitt.. .. rabun ayam.
- browser-browser standar seperti Pocket IE di PDA, tampilannya kurang full screen untuk bisa melihat seluruh halaman web, jadi musti sering geser-geser scrollbar di PocketIE, dll akibatnya browsing jadi cape... deh..
Sudah saatnya menggunakan komputer/laptop lama ini, sayang khan daripada gue kasih loh atau dibuang, khan bisa juga digunakan untuk akses internet, tinggal pakai USB WLAN adapter (bentuknya seperti Flashdisk tapi fungsinya sebagai Wireless receiver), tinggal colok perangkat USB Wireless (WLAN) Adapter-nya internet pun lancar. Cara lain yang lebih efisien, dengan mengoptimalkan PDA dengan built-inWifi-nya menjadi perangkat Wireless adapter pengganti.
Cara mengakses internet di komputer via Built-inWifi (WLAN) di PDA
Agar komputer bisa mengakses internet (menggunakan WLAN di PDA) diperlukan kabel data mini-USB untuk koneksi dan juga sebuah software khusus yaitu WMWifiRouter. Selain berfungsi membagi share koneksi jaringan Wifi dari PDA ke komputer, software WMWifiRouter ini juga bisa memfungsikan PDA sebagai Wifi Router (Wireless Access Point) yaitu membagi koneksi
GPRS/3G di PDA untuk dipakai dikomputer melalui koneksi WLAN.
Download WMWifiRouter disini
Petunjuk penggunaan:
- Install Microsoft ActiveSync (versi 4.5), lalu install dan jalankan WMWifiRouter di PDA, dan setel konfigurasi sesuai petunjuk.
- Sambungkan kabel data USB dari laptop ke PDA
- Jalankan WMWifiRouter di PDA, di menu sebelum kiri tap "Connection" dan pilih "Wifi to USB".
- Selesai, silahkan internet-an sepuasnya dan ber-facebook, chatting, blogging, browsing, downloading, asal jangan sinting, di komputer ssuka2 loh.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar